Alamat Pesantren Cipasung Tasikmalaya
Pesantren Cipasung didirikan oleh KH Ruhiat pada akhir tahun 1931. Awalnya, santri yang menetap di pesantren ini berjumlah kurang lebih 40 orang. Sebagian santri tersebut adalah mereka yang ikut dari Pesantren Cilenga, tempat Kiai Ruhiat menempa ilmu. Seiring berjalannya waktu, para santri telah tumbuh menjadi dewasa. Lalu Kiai Ruhiat mendirikan Kursus Kader Mubalighin wal Musyawirin (KKM), pada tahun 1937. Kursus ini dibuat sebagai wadah santri dewasa untuk latihan berpidato, dakwah, dan musyawarah yang diadakan pada setiap malam Kamis.
Setelah proklamasi kemerdekaan Indonesia, pada 17 Agustus 1945, Kiai Ruhiat semakin mengembangkan pendidikan di lingkungan Pesantren Cipasung. Hal ini dibuktikan dengan didirikannya sekolah formal di Pesantren Cipasung.
Lembaga pendidikan yang didirikan di Pesantren Cipasung pasca-kemerdekaan adalah Sekolah Pendidikan Islam (SPI), pada 1949. Di sekolah ini, selain pendidikan agama, juga diberikan pula berbagai pengetahuan umum. Lalu pada tahun 1953, sekolah ini berubah nama menjadi Sekolah Menengah Pertama Islam (SMPI). Di tahun ini, didirikan juga Sekolah Rendah Islam (SRI) yang kemudian berubah menjadi Madrasah Wajib Belajar (MWB) dan kini berubah lagi menjadi Madrasah Ibtidaiyah (MI). Sebagai kelanjutan dari MI dan SMPI, didirikan juga Sekolah Menengah Atas Islam (SMAI), pada 1959. Pondok Pesantren Cipasung beralamat di jalan KH Ruhiat, Desa Cipakat, Kecamatan Singaparna, Kabupaten Singaparna, Jawa Barat.
Pingback: Alamat Pesantren Wali Barokah Kediri - Info Pondok Pesantren